SMS penting dari kawan lama

sms penting

Sesaat setelah duduk sambil minum kopi bersama kawan di teras rumah, mendengarkan curhat dari si kawan tersebut saya mendapatkan sedikit pelajaran yang saya rasa cukup penting dan sayang untuk dilewatkan dari blog saya ini. Kira - kira isinya sebagai berikut :

Kepada yang sudah kirim sms ke hp butut saya, saya senang anda mengirimkan pesan sms ke saya karena berarti masih ada yang mengingat saya. Dari sekian banyak sms yang masuk saya hanya menyoroti satu buah sms dari kawan lama saya semasa masih sekolah, ya meskipun paling kita sms an hanya 2 kali dalam setahun tapi saya sangat menghargainya. Isi dari sms kawan ini sebenarnya sepele namun hal sepele tersebut ternyata tidak mampu dilakukan oleh kebanyakan orang, sms nya hanyalah hey bro piye kabare ? anak bojo sehat ?

Ya pertanyaan simpel nan pendek hanya dengan beberapa kata itu membuatnya cukup senang karena ternyata masih ada orang yang peduli. Ketika awalnya saya pikir - pikir kejadian si kawan ngopi tersebut tidak ada yang istimewa karena saya beberapa kali juga mendapatkan sms seperti itu, namun setelah ia melanjutkan ceritanya saya menjadi sedikit lebih keras dalam berfikir, ketika ia mengatakan tidak ada kawan atau saudara lainya yang mengirikan pesan seperti itu kepadanya, beberapa pesan masuk isinya sebagai berikut :

• Bro, pinjam duit dulu lah.......
• Men, beliin pulsa dulu dong.......
• Coy, aku lagi butuh dana ini bisa bantu.....
• Eh bisa tolong buat ini gak......
• Coy duitmu aku bayar bulan depan ya......
• Bro, bisa tolong bantu ini.......

Oh pantas saja ia begitu senang mendapati hp bututnya berisi sms seperti itu, ternyata kebanyakan sms lainya hanya orang - orang yang memikirkan dirinya sendiri tanpa peduli keadaan dia, bahkan dari pihak keluarga ataupun saudaranya tidak ada yang mengirimkan sms seperti itu untuk sekedar menanyakan kabar anaknya. Padahal yang saya tahu keadaan kawan tersebut bukanlah orang yang pantas diminta/ dipinjam uang, rumah masih sewa, gaji dari bekerja pas - pasan dan yang lebih miris lagi ternyata beberapa teman yang meminjam uang kepadanya entah karena lupa, belum punya uang atau memang karena mereka tidak peduli dengan hutangnya tidak juga mengembalikan uang milik si kawan tersebut. Tapi saya salut karena dibalik itu semua si kawan ini tetap bersyukur dengan apa yang ia dan keluarganya miliki.

Pelajaran terpentingnya adalah, kita perlu menghilangkan sifat ketidakpedulian terhadap orang lain. Meskipun itu hanya basa - basi setidaknya kita tidak menyakiti perasaan orang lain. Tidak ada salahnya sekedar menanyakan kabar kepada kawan sebelum anda menginginkan sesuatu terlebih lagi jika pertanyaan itu adalah tulus dari hati anda tentu saja orang lain akan lebih mengapresiasi tindakan anda tersebut.

Thanks for reading & sharing JustDoIt